Apakah biaya hidup di Bali mahal? Pertanyaan ini tentu akan muncul di benak kamu saat pertama kali bekerja di kota tersebut. Bali merupakan salah satu kota yang seringkali dipilih untuk dikunjungi oleh wisatawan karena keindahan alam dan wisatanya. Selain itu, Bali juga menjadi tujuan sebagian besar orang untuk pekerjaan ataupun melanjutkan pendidikan. Nah, untuk mengetahui biaya hidup di Bali apakah mahal atau justru terjangkau, simak ulasan lengkapnya pada artikel berikut! Survei Biaya Hidup dan UMP Bali Seperti yang diketahui bahwa upah minimum provinsi maupun regional akan menentukan biaya hidup di daerah tersebut. Nah, hal ini yang perlu kamu perhatikan saat ingin tinggal dan mengetahui biaya hidup di Bali saat memutuskan menetap di sana. Berdasarkan data Survei Biaya Hidup SBH yang dilakukan oleh Badan Pusat Statistik menyatakan bahwa Indeks Harga Konsumen IHK di Kota Denpasar tidak termasuk dalam daftar 10 besar. Sehingga, bisa dikatakan bahwa biaya hidup di Bali masih bisa dijangkau oleh semua kalangan. Mengacu pada Keputusan Gubernur Bali No, 790/03-M/HK/2021 menyatakan bahwa Upah Minimum Provinsi UMP Bali tahun 2022 adalah sebesar Dilihat dari besaran UMP tersebut, bisa diketahui bahwa biaya hidup di Bali masih cukup terjangkau jika dibandingkan dengan kota-kota besar seperti Surabaya atau Jakarta. Baca juga 8 Jenis Passion yang Menghasilkan Uang dan Cara Melakukannya Rincian Biaya Hidup di Bali Hidup di Bali memang bisa menjadi hal yang menyenangkan karena ada banyak tempat wisata untuk sekadar refreshing atau melepas penat. Berikut rincian biaya hidup di Bali yang bisa menjadi referensi untuk kamu ketika akan merantau ke Pulau Dewata ini. 1. Tempat Tinggal Biaya hidup di Bali yang paling utama untuk dipikirkan adalah tempat tinggal. Saat merantau, kamu harus menentukan apakah ingin menyewa kamar kos, apartemen, atau kontrakan. Bagi kamu ingin menyewa kamar kos, ada berbagai pilihan harga yang ditawarkan berdasarkan lokasi serta fasilitasnya. Adapun harga sewa bulanan sebuah kamar kos umumnya berada di kisaran sampai Untuk harga dibawah satu juta, biasanya hanya disediakan kamar kosong dan belum ada perabot berupa kasur ataupun lemari. Namun, jika menyewa kamar kos di atas satu juta. Kamu sudah mendapatkan berbagai fasilitas seperti kamar mandi dalam, kipas angin, kasur, meja, dan lainnya. 2. Makan dan Minum Biaya hidup di Bali yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah untuk makan, minum, ataupun snack. Harga makanan di Bali relatif murah, mulai dari hingga kamu sudah bisa mengisi perut dengan nasi dan berbagai pilihan lauk serta sayur di warung makan sederhana. Beberapa pilihan makanan yang bisa kamu dapatkan di warung makan adalah berupa sate lilit, nasi jinggo, sayur lodeh, dan lainnya. Namun, jika ingin makan di tempat yang lebih fancy seperti resto atau cafe dengan pemandangan instagramable, kamu perlu merogoh kocek lebih dalam. Kalau ingin lebih hemat, kamu juga bisa memasak sendiri dan membeli bahan-bahannya di pasar tradisional. 3. Belanja Bulanan Rencana biaya hidup di Bali setiap bulan harus direncanakan secara cermat, misalnya dengan menyisihkan budget untuk berbelanja bulanan. Kebutuhan pokok yang perlu dibelanjakan tersebut seperti sabun cuci, detergen, camilan, frozen food, bahan masak, dan lainnya. Kamu setidaknya perlu menyiapkan dana sekitar hingga untuk membeli barang-barang tersebut. Agar lebih terjangkau, kamu bisa berbelanja di pasar tradisional alih-alih ke supermarket. Baca juga Kenali Passion dalam Bekerja, Ini Pentingnya Bagi Karier! 4. Transportasi Meskipun ramai dikunjungi wisatawan, Bali bukan termasuk kota yang menyediakan fasilitas angkutan umum. Untuk memudahkan mobilitas, kamu bisa menyewa motor dengan harga hingga setiap bulannya. Dengan menyewa motor, kamu bisa menghemat biaya hidup di Bali per bulan dan tidak perlu menggunakan transportasi online untuk bepergian. 5. Internet Saat ini, internet sudah menjadi bagian dari kebutuhan sehari-hari bagi setiap orang. Terutama untuk kamu yang sedang merantau di luar kota. Kamu tentu akan membutuhkan koneksi internet untuk bertukar kabar dengan keluarga, kerabat, ataupun sahabat yang berada di kampung halaman. Maka dari itu, kamu perlu menyisihkan biaya hidup di Bali untuk kebutuhan satu ini sekitar setiap bulannya. Namun, kamu bisa menekan pengeluaran ini dengan menyewa kamar kos yang dilengkapi fasilitas Wi-Fi sehingga tidak perlu membeli paket internet. 5. Hobi dan Hiburan Selain kebutuhan pokok, kamu juga perlu mempersiapkan budget untuk refreshing dengan liburan sejenak. Kebanyakan orang menganggap jika sudah tinggal di Bali, mereka tidak perlu memikirkan hal yang satu ini. Padahal, kamu tetap membutuhkan hiburan untuk menghilangkan stres setelah bekerja sepanjang hari. Kamu bisa memilih lokasi wisata yang tidak banyak dikunjungi oleh wisatawan, seperti Gianyar, Badung, Tabanan, dan sekitarnya. Adapun biaya hidup di Bali sebulan yang perlu disisihkan untuk refreshing adalah sekitar sampai Baca juga Tips Jadi Freelancer Tetap Tenang di Masa Tidak Menentu 6. Biaya Kuliah Selain ramah untuk pariwisata dan pekerja, Bali juga memiliki berbagai universitas ternama, seperti Universitas Udayana, Institut Seni Indonesia Denpasar, Universitas Pendidikan Ganesha, serta Politeknik Negeri Bali. Biaya hidup di Bali untuk mahasiswa juga cukup terjangkau, rata-rata Uang Kuliah Tunggal UKT setiap universitas berada di kisaran hingga setiap satu semester. Besaran biaya kuliah tersebut tentunya dilihat berdasarkan jurusan, fasilitas, serta kemampuan dari masing-masing mahasiswa. Itu dia penjelasan tentang biaya hidup di Bali untuk mahasiswa maupun pekerja yang merantau di kota tersebut. Meskipun dinilai cukup terjangkau, namun besaran pengeluaran tersebut tentu menyesuaikan gaya hidup masing-masing pribadi. Jika kamu senang berbelanja atau makan di tempat fancy, tentu biaya yang dibutuhkan akan lebih besar. Semoga informasinya bisa membantu! Dapatkan konten edukasi lainnya seputar gaya hidup dan keuangan hanya di Ruang meNYALA. Baca juga Mengenal Definisi Sukses, Ini Ciri-Ciri dan Kunci Meraihnya!
Biayahidup di Bali mahasiswa 1. Biaya sewa kamar kosan. Pertama-tama, mari bahas terkait anggaran untuk biaya sewa kosan di sekitar area kampus. Umumnya, harga yang ditawarkan oleh pemilik kosan mulai dari kisaran angka Rp 800.000,- sampai dengan Rp 2.500.000,- per bulan. Tergantung dari kelengkapan fasilitas yang tersedia didalam kamar kosan. Bali yang dikenal dengan julukan Pulau Dewata memang selalu menghadirkan banyak keindahan yang tersaji melalui alam hingga adat istiadat di daerah setempat. Namun tahukah Sobat Pintar berapa biaya hidup di Bali? Mulai dari turis lokal maupun mancanegara yang tinggal di Bali, rasanya tak ingin bergegas pulang ke tempat asal. Ya, informasi mengenai biaya hidup di Bali sangat dibutuhkan khususnya bagi para pendatang. Banyak sekali yang harus Sobat Pintar pelajari untuk dapat menekan angka pengeluaran selama tinggal di Pulau Dewata. Salah satunya adalah dengan mencari tahu beberapa lokasi yang menawarkan harga terjangkau. Nah, adapun yang dimaksud di antaranya adalah tempat tinggal, tempat makan, serta tempat liburan yang murah. Mau tahu berapa biaya hidup di Bali? Terutama untuk mahasiswa, misalnya di Udayana Bali. Penjelasan lebih lengkapnya dapat Sobat Pintar simak di sini. Baca juga Cara Cermat Atur Budget Liburan Ke Tempat Wisata di Bali Biaya Merantau ke Bali Menjadi seorang perantau, memang bukan perkara yang mudah. Karena Sobat Pintar dituntut untuk dapat beradaptasi dengan lingkungan baru secepat mungkin. Hal ini, berlaku bagi para pelancong yang hendak menetap lama ataupun menetap beberapa hari saja di Bali. Terlepas dari adat istiadat yang harus dipelajari oleh para pendatang, ada satu hal yang lebih penting, yakni biaya hidup di Bali. Jangan sampai, setelah di Bali bukannya menikmati keindahan yang ada, malah dipusingkan dengan masalah keuangan. Hidup di tempat baru, bukan berarti pasti mahal juga kok. Akan tetapi, Sobat Pintar yang berkeinginan tinggal lebih dari sebulan di Bali, dianjurkan untuk memiliki kendaraan pribadi. Baik itu kendaraan roda dua ataupun roda empat. Pasalnya, selain karena jarak tempuh antara satu tempat dengan tempat lainnya yang berjauhan, sarana transportasi umum di Bali terbilang cukup terbatas. Meskipun demikian, bagi Sobat Pintar yang hendak berkunjung ke beberapa tempat di Bali karena masa tinggal yang tidak terlalu lama, dapat memanfaatkan transportasi umum yang ada. Salah satu sarana transportasi yang dapat dengan mudah ditemukan, yaitu bus Trans Sarbagita. Bus Trans Sarbagita, cara pengoperasiannya sama seperti bus Trans Jakarta. Hanya saja, sebutan atau nama busnya yang berbeda. Bus ini, sudah mulai beroperasi di Bali sejak tanggal 18 Agustus tahun 2011 silam. Ketika baru saja diresmikan, rencananya dapat melayani hingga 17 rute pemberhentian. Saat ini, bus Trans Sarbagita sudah dapat beroperasi secara maksimal demi memenuhi kebutuhan para penumpang sampai ke lokasi tujuannya. Beberapa titik lokasi pemberhentiannya, sengaja dirancang untuk tempat-tempat yang paling banyak dikunjungi oleh turis ketika berlibur ke Bali. Baca juga Berburu Makanan Khas Bali yang Nikmat dan Murah Jam operasional dari bus Trans Sarbagita, dimulai dari pukul sampai dengan WITA. Pihak pengelola juga menyediakan kemudahan untuk dapat mengakses bus, melalui aplikasi yang diberi nama dengan APLAUS. Kepanjangan dari singkatannya, yaitu Aplikasi Layanan Angkatan Umum Sarbagita. Aplikasi tersebut, memberikan informasi berupa jadwal keberangkatan bus, rute bus, info halte, serta pemantauan bus supaya penumpang merasa aman dan nyaman. Tarif yang ditawarkan kepada penumpang untuk menggunakan bus ini, yaitu sebesar untuk umum, sedangkan untuk pelajar atau untuk mahasiswa Berikutnya, ada komotra, yang dikenakan tarif kurang lebih sebesar Rute yang dilalui oleh komotra, hanya dimulai dari central parkir menuju lokasi Pantai Kuta. Kemudian, ada bus kura-kura atau shuttle bus. Harga yang ditawarkan, mulai dari hingga per orang tergantung dari lamanya waktu perjalanan. Tapi, buat Sobat Pintar yang sudah terbiasa menggunakan jasa ojek online, di Bali juga ada loh. Mulai dari Gojek sampai dengan Grab semuanya tersedia di Pulau Dewata ini. Hanya saja, tarifnya cukup mahal, mengingat jauhnya jarak tempuh yang harus dilalui untuk menuju lokasi lainnya. Estimasi Biaya Hidup di Bali 1. Biaya Sewa Kos Pertama-tama, terkait anggaran untuk biaya sewa kosan di sekitar area kampus misalnya di Udayana Bali. Umumnya, harga yang ditawarkan oleh pemilik kosan mulai dari kisaran angka sampai dengan per bulan. Tergantung dari kelengkapan fasilitas yang tersedia di dalam kamar kosan. Semakin lengkap fasilitas kamar kosannya, maka harga sewanya juga akan ikut meningkat. Sedangkan biaya sewa kamar kosong, atau dalam arti lainnya adalah tanpa ada perabotan sama sekali, tarifnya dimulai dari angka per bulannya. 2. Biaya Tagihan Utilitas Berikutnya, ada biaya tagihan utilitas. Biaya satu ini, sulit Sobat Pintar hindari karena pasti selama kos ada tagihan listrik ataupun tagihan-tagihan lainnya yang wajib dibayar oleh penyewa kamar kos. Namun, terkadang ada pemilik kosan yang sudah menggabungkan biaya sewa kos dengan biaya utilitas tersebut. Kisaran biaya utilitas masih terbilang murah, karena mulai dari kisaran sampai yang paling mahalnya adalah per bulan, untuk kategori kamar kosan menengah ke bawah. Kosan yang tergolong elit, tentu biaya utilitasnya dapat mencapai angka jutaan per bulannya. 3. Biaya Konsumsi Selanjutnya, ada biaya yang tak kalah penting lainnya, yaitu biaya makan dan minum. Kalau membahas anggaran untuk konsumsi, antara satu orang dengan yang lainnya pasti berbeda. Namun, Sobat Pintar wajib tahu bahwa untuk makan di warteg daerah Bali, harganya hanya berkisar hingga per porsi. Sobat Pintar yang ingin lebih menghemat lagi pengeluaran untuk biaya konsumsi ini, bisa mengakalinya dengan cara memasak sendiri. Biaya yang dikeluarkan akan jauh lebih murah, yakni sekitar per harinya. Jauh lebih hemat dan menunya dapat disesuaikan dengan keinginan. 4. Biaya Transportasi Seperti yang telah dijelaskan di atas, transportasi umum akan memakan banyak pengeluaran dibandingkan dengan memiliki kendaraan pribadi. Oleh karena itu, Sobat Pintar yang memiliki keterbatasan biaya untuk membeli kendaraan pribadi, dapat menyewa kendaraan roda dua sebagai alternatifnya. Sewa kendaraan roda dua ini, tidak hanya diperuntukan untuk mahasiswa atau kalangan pelajar saja. Turis ataupun pendatang umum lainnya dapat menggunakan fasilitas layanan sewa kendaraan tersebut. Harga sewa untuk kurun waktu satu bulannya, mulai dari sampai dengan tergantung dari jenis kendaraan yang dipilih. 5. Biaya Hiburan Saat menjadi mahasiswa di Bali, sayang rasanya jika melewatkan kehidupan hanya dengan urusan kuliah tanpa sekali-kali berlibur ke tempat wisata yang ada. Sobat Pintar yang ingin menghabiskan waktu luang dengan memanjakan diri menikmati pemandangan alam Pantai Kuta, cukup dengan mengeluarkan biaya sebesar saja. Tentunya, bila Sobat Pintar datang ke pantainya dengan kendaraan pribadi. Tapi, kalau menggunakan kendaraan umum, pastinya akan jauh lebih mahal. Harga tiket masuk ke Pantai Kuta terbilang cukup murah, mulai dari kisaran hingga ratusan ribu rupiah, tergantung dari kewarganegaraanya. Baca juga Mengenal Aksara Bali Lengkap Nah, itulah beberapa informasi mengenai biaya hidup di Bali, misal untuk mahasiswa di Udayana Bali. Semoga bermanfaat dan dapat menjadi inspirasi bagi Sobat Pintar yang ingin berkunjung ke Pulau Dewata. Selamat pertualang ke Bali!Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.Dalamupaya untuk menemukan gambaran biaya hidup Yogyakarta yang lebih rinci, kali ini Hipwee mewawancarai sejumlah mahasiswa aktif dari 10 kampus yang berbeda di Yogyakarta, yakni UGM, UNY, Sanata Dharma, MMTC, ISI, UIN, UMY, Janabadra, YKPN, dan UPN (maaf kalau kampusmu tidak masuk, mungkin kurang populer, haha). Secara jenis kelamin dan angkatan bervariasi, mulai dari angkatan 2010 hingga 2018.
Apakah kamu pernah berpikir untuk tinggal di Bali, baik sebagai mahasiswa atau karyawan yang bekerja di Bali maupun bekerja secara remote? Ketika berbicara tentang ini, mungkin sebagian besar orang mengira biaya hidup di Bali tergolong mahal sehingga tidak pernah terlintas di pikiran untuk tinggal di persepsi tersebut tak selalu benar. Sebab, pengeluaran di Bali memang mahal jika kamu pergi ke sana untuk liburan. Namun, jika dijadikan tempat tinggal tetap atau bahkan nomaden, biaya hidup di Bali tidak jauh beda dengan biaya hidup di kota lain. Bahkan tidak semahal biaya di Simak penjelasan artikel ini hingga Biaya Hidup di Bali Mahal?Seperti yang kita tahu bahwa upah minimum kota maupun provinsi itu tercermin dari biaya hidup di daerah tersebut. Nah, fakta inilah yang perlu kamu perhatikan jika ingin tinggal di Bali atau bekerja di perusahaan yang berdomisili di Minimum Provinsi UMP Bali adalah dengan Upah Minimum Kota UMK tertinggi ada di Kota Badung, yaitu Dengan fakta tersebut, kamu tentu bisa memperkirakan bahwa biaya hidup di Bali seharusnya tidak setinggi di Jakarta, Bekasi, Surabaya, atau kota lainnya dengan upah minimum lebih ketika kamu ingin memutuskan work from office di perusahaan berdomisili Bali atau bahkan work from Bali karena sistem kerja kamu remote working, kamu tidak perlu khawatir dengan pengeluaran yang gambaran lainnya, kamu bisa menyimak penjelasan tentang akomodasi di Bali berikut ini. KitaLulus akan jelaskan tentang berapa harga sewa kost di Bali, biaya makan hariannya, hingga biaya Harga Sewa KostJika memang ingin menetap di Bali dalam jangka waktu lama, minimal satu bulan, jangan berpikir untuk menginap di hotel atau bahkan villa. Sebab, harga sewanya tentu saja mahal dikarenakan biayanya akan dihitung harian. Hotel dan villa memang dikhususkan untuk wisatawan sehingga biayanya jauh lebih kost atau rumah kontrak jika kamu ingin tinggal bersama beberapa teman di Bali. Biaya sewa kost dan rumah kontrak akan lebih murah karena dihitungnya adalah per bulan atau bahkan per kost di Bali sama dengan tipe kost di kota lain. Biasanya ada dua jenis, yaitu kamar kosong dan kamar yang sudah terisi. Jika memilih kamar kosong, yaitu tanpa lemari, meja, kasur, harganya akan lebih murah. Biaya sewa mulai dari bisa kamu kamu harus membeli kasur hingga lemari sendiri. Sebagai pendatang yang tidak tahu di mana tempat beli peralatan rumah murah, jenis kost ini tidak direkomendasikan untuk bisa memilih kost yang sudah terisi. Biaya sewanya biasanya sekitar hingga per bulan. Dengan biaya sewa segitu, kamu bisa mendapatkan kost dengan kamar mandi dalam bahkan memiliki AC, juga bisa mendapatkan harga lebih murah, yaitu sekitar jika kamu memilih wilayah yang jauh dari keramaian dan tempat kamu berminat untuk tinggal dan mencari pekerjaan di Bali? Jika iya, klik button berikut untuk mendapatkan lowongan kerja di Bali terupdate!ā2. Biaya MakanSaat memilih kost, usahakan memiliki fasilitas dapur sharing. Jadi, kamu bisa memasak sendiri. Bahan makanan di Bali memiliki rerata harga sama seperti kota lain. Terlebih di sana masih banyak pertanian dan perkebunan yang membudidayakan bahan makanan pokok makan jika kamu rajin masak dengan menu hemat, kamu hanya menghabiskan biaya sekitar Bahkan, biaya tersebut bisa lebih hemat lagi jika kamu sharing dengan teman satu kost. Seperti menggunakan gas, air galon, hingga bumbu dapur ingin makan di luar, pilih warung makan yang murah saja. Harga makanan mulai dari masih bisa kamu dapatkan di Bali. Atau jika ingin sesekali makan di kafe juga tak sudah terbiasa tinggal di Bali, biasanya kamu akan menemukan cafe dengan pemandangan cantik, makanan enak, tetapi harga makanannya murah. Sisihkan biaya sekitar saja untuk makan di kafe tiap bulannya, Juga 5 Tips Work from Bali dengan Budget Minim, Coba Yuk!3. TransportasiBiaya hidup di Bali yang harus kamu perhatikan selanjutnya adalah transportasi. Tidak seperti di Yogyakarta yang hanya menyediakan bus Trans Jogja, Bali sebenarnya masih memiliki angkot sehingga bisa kamu manfaatkan untuk bepergiaan ke jumlahnya sangat terbatas dan jarang bisa kamu temukan. Apabila masih di Denpasar mungkin kamu dapat dengan mudah menggunakannya, tetapi di daerah lain akan Bali pada umumnya menggunakan kendaraan pribadi, terutama motor. Nah, jika kamu ingin menetap di Bali karena harus bekerja di sana dalam jangka waktu panjang, lebih baik kirim motor dari rumah saja. Atau jika kamu hanya menetap di Bali selama sebulan atau dua bulan, sewa motor adalah pilihan motor biasanya memiliki biaya mulai dari per hari. Jika kamu menggunakannya bersama teman, biaya sewa bisa ditanggung berdua sehingga lebih RekreasiSeperti halnya jika kamu tinggal di Jakarta, kamu tidak akan begitu merasa wow dengan Monas, Ancol, atau TMII. Jika kamu tinggal di Yogyakarta, kamu tidak akan terlalu merasa terkesima dengan begitu pula jika kamu menjadi warga lokal Bali, kamu tidak akan lagi merasa berbagai tempat wisata di Bali wajib untuk biaya berlebih untuk rekreasi di Bali hanya berlaku jika kamu berlibur di sana. Saat sudah tinggal di Bali, kamu justru lebih tertarik untuk mengunjungi wisata pedalaman yang terkadang tidak dipungut biaya. Jadi, untuk biaya rekreasi, bisa kita coret dahulu, Gaya HidupSumber NawabaliBiaya hidup di Bali akan sangat terjangkau untuk masalah makan hingga tempat tinggal. Namun, akan sangat membengkak jika kamu masih belum bisa mengerem gaya hidup mindset bahwa bekerja dari Bali seperti halnya bekerja di kota lain, ya. Jangan menjadikan tinggal di Bali sebagai excuse untuk spend biaya berlebih tiap biaya hidup di Bali tentu kembali lagi ke kebutuhan masing-masing. Jika memang memiliki budget yang cukup, tidak masalah memiliki gaya hidup lebih. Yang penting, sesuaikan seluruh pengeluaran dengan pemasukan kamu. Jangan sampai besar pasak daripada Budget Work from Bali?Jika tinggal di Bali hanya untuk beberapa saat saja, seperti mencari suasana baru karena bosan work from home, tips di atas tak semuanya perlu kamu pakai, ya. Terlebih jika memang kamu menerapkan work from Bali bersama teman hanya dalam waktu sepekan atau dua pekan bisa menyewa villa yang dapat digunakan secara beramai-ramai. Biaya sewanya biasanya mulai dari per hari dengan sistem biaya makan, kamu bisa memasak dengan memanfaatkan fasilitas dapur di villa. Lakukan rekreasi secukupnya dengan teman dan tidak mengganggu waktu bekerja. Atau jika mau, kamu juga dapat menyewa co-working space untuk mencari suasana baru untuk bekerja setiap Juga 15 Rekomendasi Villa Murah di Bali Harga di Bawah biaya hidup di Bali tidak semahal yang kamu kira. Mungkin akan sedikit lebih banyak pengeluarannya di awal karena kamu masih harus menyesuaikan diri dan menganggap diri kamu sebagai wisatawan, bukan warga setelah terbiasa, kamu akan berubah menjadi warga lokal dengan menerapkan budgeting secara bagaimana? Ingin mencari kerja di perusahaan berdomisili di Bali atau justru kamu adalah digital nomad dan menarget Bali sebagai tempat tinggal sementara kamu? Jika iya, sesuaikan biaya hidup di Bali dengan memperhatikan sewa kost, biaya makan, transportasi, dan hiburan dengan bijak, untuk kamu yang saat ini sedang mencari kerja sebagai digital nomad, di aplikasi KitaLulus memiliki banyak lowongan kerja dengan sistem work from anywhere dan freelance. Jadi, kamu bisa bekerja dari mana saja, termasuk kerja dari cukup instal aplikasi KitaLulus di PlayStore lalu sign up hanya dengan masuk ke akun Google kamu. Ketik nama posisi, perusahaan, atau kota tujuan di bar pencarian teratas. Setelah itu lakukan filterisasi loker sesuai tipe kerja, sistem kerja, hingga gaji yang sesuai dengan ekspektasi perlu ragu untuk menggunakan KitaLulus sebagai media mencari lowongan kerja. KitaLulus memproses lamaran setiap bulannya dan telah dipercaya oleh perusahaan yang sedang mencari tenaga kerja. Jadi, peluang kamu untuk mendapatkan kerja akan semakin juga tidak dibatasi dalam melamar. Jadi, kamu bisa mengirim lamaran sebanyak-banyaknya ke lebih dari lowongan kerja yang bisa kamu akses secara gratis di aplikasi apalagi? Segera instal aplikasi KitaLulus di smartphone kamu sekarang juga!
KebijakanPemkot Denpasar tersebut adalah Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM) di tingkat desa/kelurahan dan desa adat yang tertuang didalam Peraturan Walikota (Perwali) Nomor 32 Tahun 2020. Pemkot menyebut bahwa Perwali ini sebagai pedoman pelaksanaan PKM. Sedangkan tujuannya untuk mempercepat penanganan covid-19 di daerah.
Bali adalah destinasi wisata andalan Indonesia yang terkenal hingga mancanegara. Sehingga banyak hal tentang Bali yang dianggap mewah dan mahal, termasuk biaya hidupnya. Untuk berlibur Bali memang membutuhkan biaya yang besar tapi berbeda dengan untuk tinggal. Biaya Hidup Mahasiswa Kuliah di Denpasar - Bali Sehingga perlu diketahui bahwa biaya yang dikeluarkan untuk liburan dan tinggal di Bali tidaklah sama jumlahnya. Saat liburan kamu pastinya akan memposisikan diri sebagai pendatang yang mencari hingga cukup boros membelanjakan uang. Tapi berbeda saat kamu tinggal di Bali untuk belajar. Bahkan Badan Pusat Statistik melalui data Survei Biaya Hidup SBH ditemukan bahwa Indeks Harga Konsumen IHK di Kota Denpasar bahkan tidak masuk dalam 10 besar. Yang artinya biaya hidup di Denpasar sebagai ibukota Provinsi Bali masih terjangkau. Jadi bagi kamu yang ingin melanjutkan kuliah di Bali, tidak perlu khawatir dengan biaya hidup yang dikira mahal. Biaya Hidup Mahasiswa Kuliah di Bali Nah, sebagai gambarannya kulik dulu ulasan biaya hidup mahasiswa di Bali yang sudah IDBeasiswa rangkum berikut Biaya tempat tinggal di Bali Harga rumah di wilayah Denpasar, Nusa Dua, Kuta sebenarnya memang mahal yaitu sekitar Rp. 700 juta sampai Rp. 2 miliar. Namun untuk harga sewa kos tidak terlalu jauh dari kota-kota besar lain di Indonesia. Yaitu sekitar Rp sampai Rp semua tergantung pada fasilitas dan lokasi. Sedangkan untuk kos dengan kolam renang harganya bisa sampai Rp 4 juta perbulan. Ada juga beberapa kos yang harganya di bawah Rp 500 ribu. Hanya saja biasanya kos dengan harga murah tadi kosongan sehingga harus diisi dengan perabotan sendiri. Selain itu lokasinya pun umumnya cukup jauh dari keramaian atau fasilitas umum lainnya. Beberapa daerah yang menawarkan harga sewa cukup terjangkau adalah di wilayah Singaraja dan Denpasar. Harga sewa tempat tinggal di dua daerah tadi lebih miring dari di wilayah wisata misalnya Sanur, Kuta, Seminyak, dan Canggu. Bahkan perbedaannya harganya sampai setengahnya. Di daerah wisata tadi harga sewa villa di daerah Sanur misalnya dengan kolam renang dan fasilitas lengkap bisa mencapai Rp 8 juta perbulan. Sedangkan di Denpasar harganya hanya sekitar Rp 5 Jutaan. Selanjutnya wilayah Batubulan, Gianyar, dan Ubud ada cukup banyak kos berfasilitas komplit dan kamar mandi dalam harganya kurang lebih mulai dari Rp. sampai dengan per bulan. Berbeda dari kota besar lain seperti Jakarta atau Bandung, di Bali tidak ada apartemen dengan gedung tinggi. Sehingga pilihannya cukup sedikit dan terbatas. Bagi mahasiswa, tempat tinggal yang bisa dipilih adalah rumah kos atau rumah kontrakan. Menyewa rumah kontrakan bisa lebih hemat karena biaya sewanya bisa dibagi rata per kepala. Tapi selain harga sewa perbulan kamu juga harus mempertimbangkan biaya tambahan lain seperti air, listrik, hingga internet. Biaya Makan Sama seperti biaya tempat tinggal yang tidak terlalu jauh berbeda dari kota besar lain, biaya makan di Baki pun masih cukup terjangkau. Terutama untuk makanan rakyat seperti rames, padang, soto, mie ayam, bakso sampai warteg umumnya relatif sama yaitu sekitar Rp. sampai Rp satu porsi. Tapi tempat belinya, jika di restoran menu rakyat pun bisa jadi mahal harganya. Pilihan lain untuk bisa lebih berhemat adalah dengan memasak sendiri. Pasalnya harga lauk pauk dan sayuran pun tidak berbeda dari kota lain. Tentu saja biaya yang dihabiskan untuk makan setiap orang berbeda tergantung pada gaya hidup masing-masing. Yang perlu kamu tahu, dengan uang Rp Rp kamu juga bisa kenyang. Sebab dengan uang segitu kamu bisa membeli nasi Jinggo, makanan khas Bali. Biaya Transportasi Di Bali kamu kamu mungkin harus memikirkan transportasi dengan matang. Pasalnya tidak banyak transportasi umum di sana. Bahkan bus atau angkot hanya ada di wilayah Denpasar. Meskipun ada ojek online, tapi beberapa wilayah wisata melarang ojol untuk masuk ke area tersebut. Sehingga menyewa sepeda motor bisa jadi solusi terbaik. Untungnya harga sewanya pun cukup terjangkau. Untuk sewa sepeda motor selama sebulan kamu bisa membayar sekitar Rp 500-700 ribu. Harga tersebut biayanya untuk motor matic seperti Vario atau Scoopy. Sedangkan untuk motor jenis Nmax, harganya lebih mahal sekitar Rp juta sampai Rp juta. Lalu kebutuhan bensin sekitar 100-200 ribu sebulan. Walau cukup terjangkau, tapi akan lebih hemat dan efisien jika kamu bisa menemukan kos di dekat kampus. Jadi biaya transportasi bisa ditiadakan atau dialihkan untuk kebutuhan lain. Biaya Kuliah Sebagai mahasiswa biaya yang utama selanjutnya adalah uang kuliah. Untuk biaya ini bisa dinego dan tergantung pada kebijakan kampus masing-masing. Namun ada biaya lain yang tak kalah penting misalnya buku, fotokopi, sampai organisasi. Sehingga akan bijak jika kamu menyisihkan sekitar Rp 20-50 ribu per bulan untuk biaya tersebut. Bahkan tak jarang kebutuhan fotokopi makalah bisa lebih besar. Biaya lain Kamu juga harus memikirkan biaya belanja bulanan untuk keperluan kebersihan diri, misal sabun, pasta gigi, sampai sabun cuci hingga camilan. Biayanya bisa sekitar Rp 300-500 ribu per bulan. Biaya yang dikeluarkan jika kamu belanja di pasar pasti akan lebih murah daripada di supermarket. Lalu kebutuhan internet bisa mencapai Rp 100-150 ribu per bulan tergantung provider. Belum lagi ada biaya hiburan misal untuk nongkrong atau jalan-jalan. Tentu saja biaya ini bisa ditekan jika kamu menerapkan gaya hidup hemat. Biaya tak terduga Untuk berjaga-jaga kamu juga perlu menyiapkan biaya cadangan. Biaya ini sebenarnya tidak bisa ditentukan secara mutlak. Namun tetap harus disisihkan jika sewaktu-waktu sakit atau mengalami musibah tak terduga. Itulah perkiraan biaya hidup mahasiswa di Bali selama sebulan. Walau dikenal sebagai kota wisata internasional, tapi kebutuhan hidup di Bali tidak terlalu berbeda jauh dari kota besar lainnya. Semuanya tergantung pada gaya hidup yang kamu jalani selama kuliah. Paling tidak selama sebulan mahasiswa harus menyiapkan uang sebesar Rp sampai dengan Rp untuk biaya hidup di Bali. .